02 Mei 2018
Besok, 17.598 Siswa SD di Kota Bogor Ikuti USBN

Setelah sebelumnya siswa tingkat SMA dan SMP di Kota Bogor selesai melaksanakan Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK). Kini, giliran tingkat Sekolah Dasar (SD) yang akan mengikuti Ujian Sekolah Berbasis Nasional (USBN) selama tiga hari yang dimulai 3 - 5 Mei 2018.
“Insya Allah soal sudah ada dan dijaga 24 jam. Saya yakin para guru juga sudah memberikan bekal dan persiapan bagi para anak didiknya hingga mereka siap untuk menghadapi ujian besok,” kata Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Bogor Fahrudin usai mengikuti Upacara Peringatan Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) Tingkat Kota Bogor di lapangan Sempur, Rabu (02/05/2018).
Pelaksanaan ujian tingkat SD berbeda dengan tingkat SMP atau SMA yang belum berbasis komputer tetapi Ujian Nasional Berbasis Kertas dan Pensil (UNKP). Sementara itu untuk pengawasannya akan dilakukan secara silang antar sekolah.
Fahmi sapaannya menyebut, di Kota Bogor kurang lebih ada 250 SD Negeri/Swasta dan ada 17.598 siswa kelas VI yang akan mengikuti USBN. Adapun mata pelajaran yang akan di USBN-kan ada tiga, yaitu Bahasa Indonesia, Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (IPA).
Terkait soal menurut Kadisdik tidak ada perbedaan karena bergantung pada kurikulum yang digunakan.” Jadi kurikulumnya masih sama yakni kurikulum 2013 (K-13), hanya mungkin yang agak beda itu adalah tingkat kesulitan karena setiap tahun pasti meningkat,” jelas Fahrudin.
Nilai USBN yang akan diperoleh peserta sambung Kadisdik tidak 100 persen menjadi penentu kelulusan, tetapi menjadi pertimbangan dalam meluluskan pihak sekolah dan di Kota Bogor nilai USBN akan digunakan untuk memasuki jenjang pendidikan SMP sebagai jenjang pendidikan berikutnya. (humas:rabas/indra-SZ)
- Berita Terkini
- Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Barat melangsungkan Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Tahun 2025 di Gedung Negara, Cirebon, Rabu (7/5
- Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Bogor bergerak cepat menindaklanjuti laporan dugaan keracunan makanan yang dilaporkan pada Rabu (7/5/2025) sekitar pukul
- Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Bogor menerima laporan adanya indikasi keracunan Makanan Bergizi Gratis (MBG) dari Dapur Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi
- Surabaya – Wakil Menteri Dalam Negeri (Wamendagri) Bima Arya Sugiarto mengajak para wali kota untuk mengoptimalkan peran anak muda dalam membang
- Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor sedang melakukan persiapan untuk pengadaan atau pembebasan lahan yang akan digunakan sebagai trase jalan pengganti Jala