Pemerintah Daerah Kota Bogor

Bunda Literasi Kota Bogor, Windhy Wuryaning Tyas Primadini secara resmi menyematkan selempang Duta Baca Kota Bogor Tahun 2024 kepada tiga pemenang grand final pemilihan Duta Baca Kota Bogor di Auditorium Bima Arya, Gedung Perpustakaan dan Galeri Kota Bogor, Jalan Kapten Muslihat, Selasa (23/7/2024).

Persaingan ketat dari proses pendaftaran, seleksi, karantina hingga penilaian akhir sudah dilalui para kontestan, hingga akhirnya tiga terbaik Duta Baca Kota Bogor terpilih. Yakni, Rifat Syafaat sebagai terbaik pertama, terbaik kedua ditempati Tasya Wildatun Nisa dan terbaik ketiga direbut Nayla Handini.

Windhy menyampaikan bahwa ini (literasi) bukan sekedar membaca, tetapi juga kemampuan untuk bisa menyaring dan menganalisa apa yang dibaca, untuk kemudian disebarkan kepada yang lain untuk satu tujuan, yakni kebaikan dan kebermanfaatan.

“Alhamdulillah hari ini Kota Bogor sudah memiliki duta baca, di usia yang masih belia tapi sudah dibekali literasi yang mumpuni. Terima kasih untuk semua pihak yang telah menyelenggarakan kegiatan ini dalam rangka menggali bakat dan potensi remaja Kota Bogor, khususnya dalam berliterasi dan menyebarkannya,” ungkap Windhy.

Kepala Dinas Arsip dan Perpustakaan Kota Bogor, Rudiyana mengatakan bahwa, bagi peserta yang berhasil menjadi juara pertama akan dipersiapkan untuk mengikuti ajang serupa pada tingkat provinsi Jawa Barat mewakili Kota Bogor.

“Pemilihan duta baca Kota Bogor tahun 2024 terlaksana berkat kolaborasi banyak pihak, diantaranya Paguyuban Duta Baca Kota Bogor yang berisi pemenang duta baca tahun-tahun sebelumnya. Proses penilaian dilakukan dewan yang berasal dari pegiat literasi, duta baca Jawa Barat dan pustakawan dari Kementerian,” ucap Rudiyana.

Sebagai informasi, 25 peserta mengikuti pemilihan Duta Baca Kota Bogor Tahun 2024, sejak pendaftaran dibuka pada Juni. Setelah dinyatakan lulus administrasi para peserta mengikuti tahap seleksi dan karantina sebanyak 6 kali, yang di dalamnya ada kegiatan penyampaian materi termasuk unjuk bakat.

Pada grand final, tersaring 12 peserta yang terdiri dari dari 4 orang putra dan 8 putri hingga akhirnya dipilih 3 terbaik dan 3 juara favorit.

Dalam kesempatan tersebut, dihibahkan sejumlah buku bacaan dari Kecamatan Bogor Selatan kepada Rumah Baca Cahaya Insani untuk meningkatkan literasi di Kota Bogor. (Prokompim)